Selasa, 30 Desember 2014

Pengertian Dan Contoh Kalimat Rancu

Rancu adalah sebuah kalimat yang tidak sesuai atau kalimat yang salah dan melenceng dari kalimat yang sebenarnya, sehingga menjadikan kalimat tersebut tidak enak untuk di dengar.


Lebih detail lagi, kalimat rancu ini adalah sebuah kalimat yang objeknya diketahui namun tidak dibubuhkan atau diketahui subjek dan pelakunya.

Rancu atau yang dikenal juga dengan kontaminasi adalah percampuran bentuk bahasa dalam konstruksi yang satu dengan bentuk konstruksi yang lain. Kerancuan berarti juga kekacauan atau tidak jelas tujuan kalimatnya. Kalimat yang rancu adalah kalimat yang kacau. Kerancuan ada yang langsung disadari sehingga dibetulkan dan ada pula yang tidak disadari sehingga kesalahan itu tetap diperbuat.

Berikut adalah beberapa kalimat yang sifatnya rancu: 

  • Yang sudah selesai, harap dikumpulkan
  • Guru mengajarkan murid-muridnya di ruang terbuka
  • Meskipun mereka tidak pernah panen
  • Semua persyaratan lamaran yang dikirim harus Rangkap satu
  • Seluruh siswa naik kelas, Mungkin hanya satu yang tinggal
  • Naik sepeda, harap turun

Rancu juga bisa disebut sebagai kalimat yang memiliki Hal yang tidak Efektif, tidak dapat diartikan dan dimaksudkan. Kalimat ini juga bisa kita artikan sebagai kalimat yang tidak lengkap.


  • Kalimat yang memiliki kekurangan


  • Kesalahan dalam penggunaan imbuhan


  • Hal tidak lengkap


  • Makna kata berlawanan


  • Subjek dalam hal yang tidak jelas


Kerancuan kalimat seperti yang terdapat pada contoh di atas sebenarnya tidak akan terjadi jika penyusun kalimat - kalimat tersebut dapat mengungkapkan gagasannya se­cara cermat dan teratur. Dengan menata gagasan secara cermat dan teratur, kalimat yang tersusun akan terhindar dari kerancuan seperti itu.

Senin, 29 Desember 2014

Pengertian Dan Contoh Kalimat Konjungsi


Sedikit berbicara tentang sebuah kalimat yang didalamnya mengandung unsur-unsur yaitu S-P-O-K/P. namun yang saat ini akan dibahas adalah pengertian serta bentuk dan cara pengefektifkan sebuah kalimat dengan kata hubung (konjungsi)


Pengertian Konjungsi

Konjungsi adalah kata hubung (kalimat majemuk) atau dua susunan kalimat dasar atau lebih yang dihubungkan.

Kata penghubung antarklausa biasanya terletak di tengah-tengah kalimat, sedangkan kata penghubung antarkalimat di awal kalimat (setelah tanda titik, tanda tanya, dan tanda seru), adapun kata penghubung antar paragraf letaknya di awal paragraf.

Kata Penghubung adalah kata-kata yang difungsikan sebagai penghubung atau mengaitkan suatu kata dengan kata yang lain.

Keterangan :
  • Koj = Konjungsi
  • S    = Subjek
  • P    = Predikat
  • O   = Objek
  • Ket/Pel

Contoh kalimat Konjungsi


Jika saya kaya , maka saya akan beli Mobil
 koj         S          P              Koj         S                P              Pel

Seperti yang kita ketahui bahwa kalimat yang terdapat diatas masih salah. kenapa? jawabannya dapat dilihat pada pola kalimat yang memiliki dua kata penghubung (konjungsi).



Pembenaran Kalimat 

Jika saya kaya, saya akan beli Mobil
  Koj        S           P           S                P                  Pel


Jika dilihat dari susunan pembenaran kalimat pasti anda merasa janggal, dan menimbulkan pertanyaan "mengapa kata "maka" dihilangkan? dan mengapa kata "Mobil" menjadi Pel sedangkan mobil itu adalah sebuah benda. untuk mengurai pertanyaan yang timbul, berikut penjelasannya :



Contoh lain kalimat konjungsi : 

  • Dia mencari saya dan adik saya
  • Dia menangis, tetapi istrinya hanya terdiam saja
  • Narto harus belajar giat agar naik kelas.
  • Dia takut kepada saya seolah-olah saya ini musuhnya.
  • Hari ini dia tidak masuk kantor karena.
  • Ali tidak mau membayar utangnya, padahal dia mempunyai uang.

Cara Mengetahui Kalimat yang benar serta penjelasan contoh kalimat konjungsi diatas.

  • Ubahlah kalimat yang semula Aktif menjadi Pasif, jika kalimat tersebut berhasil diubah, maka kalimat tersebut Benar.
  • Menghapus salah satu Kalimat Konjungsi.
  • Hilangkan atau membuang preposisi (dalam, ke, dari, pada, kepada, dll).
  • Objek Akan selalu hadir pada kalimat yang menggunakan Imbuhan MeN (MeNasal). 
  • Objek tidak akan hadir saat terdapat kata yang menggunakan kata dasar.
Jelas terlihat bahwa fungsi dari kata konjungsi dalam Bahasa Indonesia adalah untuk menyambungkan kata, frase, atau klausa dalam suatu kalimat.
Hosting Unlimited Indonesia